Selasa, 01 September 2015

Dialog Interaktif dilingkungan Instansi Pemerintah







BNNK || Touna || 2015

Touna - Bertempat di Hotel Mulia Ampana Kota Badan Narkotika Nasional Kabupaten Tojo Una Una melakukan kegiatan Dialog Interaktif di Instansi Pemerintah yang dimana kegiatan ini merupakan salah satu Agenda Kegiatan Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (Cedamas) dengan Peserta dari Pegawai PDAM Ampana sebanyak 15 orang, Puskesmas Ampana Timur 15 orang dan Ampana Barat 5 orang. Selasa 1 September 2015

Kegiatan yang di buka oleh Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Tojo Una Una AKBP Sunarko dan dr. Mirna Zain selaku dr Umum RSUD Ampana Kota.

Dialog interaktif tersebut menghadirkan dua Narasumber yang pertama dr. Mirna Zain dan narasumber kedua Kepala BNN Kabupaten Tojo Una Una.

Dalam sambutannya Sunarko mengatakan bahwa kegiatan Dialog Interaktif yang digelar bersama Instansi Pemerintah kali ini dengan maksud dan tujuan untuk menggali/ mendapatkan masukan dari para pegawai di lingkungan Instansi Pemerintah tentang langkah apa yang harus dilakukan terhadap para remaja korban Narkoba.

Di dalam Dialog tersebut BNNK Touna mengangkat Tema "Mau dibawa kemana Generasi muda korban Narkoba". Dialog ini berlangsung dengan cukup tenang, banyak dari para peserta yang menyampaikan saran masukan seputar pencegahan peredaran narkoba termasuk penanganan korban narkoba.

Ada yang berpendapat bahwa pencegahan peredaran narkoba khususnya Pil THD dan Pil Koplo serta lem Fox kiranya BNN mengikutsertakan Pegawai dari Puskesmas baik yang ada di wilayah Ampana Barat maupun Ampana Timur untuk turun bersama sama baik dalam hal tes urin atau penyuluhan.

Selain itu Peserta juga meminta kepada BNN untuk korban Narkoba yang akan di Rawat Jalan lebih baik di RSUD Ampana saja tidak usah keluar dari Kota Ampana ini.

dr Mirna Zain sendiri membahas seputar Pola Hidup Sehat dimana para masyarakat diajak untuk sedini mungkin melakukan pola hidup sehat dalam lingkungan keluarga, yang dampaknya buat anak dan keluarga sangat bisa terasa, selain untuk diri sendiri pola hidup sehat juga bisa menjadi contoh yang baik kepada keluarga yang selama sudah menyianyiakan hidupnya.

Selain itu dalam materinya dr Mirna Zain menjelaskan segala macam jenis obat obatan yang bisa menbahayakan penggunanya dan juga obat obatan yang biasa di konsumsi oleh hampir seluruh masyarakat saat kondisi fisik dirasa kurang baik akan bisa berbahaya jika di gunakan tanpa resep dokter ataupun berlebihan dalam penggunaanya.

Mirna juga mengatakan bahwa hampir di setiap obat obatan yang beredar dan di jual bebas di luar sana tidak semua bebas dari kandungan Adiktif dan mengharapkan agar tidak berlebihan dalam mengkonsumsi obat dan lebih baik lagi jika ada resep dari dokter.





(BNNK-Ndy)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar