BNNK - Touna - 2015
Touna - BNN Kabupaten Tojo Una Una melakukan inspeksi mendadak ke Lapas Ampana . Inspeksi mendadak tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Badan Narkotika Kabuaten Tojo Una Una Bpk AKBP Sunarko bersama tujuh orang staf BNNK. Inspeksi mendaak yang dilakukan adalah dalam bentuk Pelaksanaan Tes Urin kepada seluruh Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan Ampana yang berjumlah 103 orang nara Pidana baik dalam kasus Narkoba maupun kasus pidana lainya. Kamis 17 September 2015
AKBP Sunarko pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan sebagai upaya memonitor narapidana narkoba ataupun kasus lain yang positif menggunakan Narkoba sebagai bahan persiapan untuk dilakukan Rehabilitasi ketika yang bersangkutan masa menjalani tahanan tingal 3 sd 6 bulan ataupun masa cuti bersarat diberikan kepada yang bersankutan .
Selain itu kata AKBP Sunarko sekaligus untuk mencari dan mendapatkan
informasi dari para napi yang positif menggunakan narkoba dapat digali
informasinya yang nantinya dapat
digunakan oleh Seksi Pemberantasan sebagai bahan Pembuatan Peta jaringan
narkoba diwlayah kabupaten Tojo Una Una.
Dari hasil pelaksanaan tes Urin terhadap seluruh tahanan lapas Ampana
yang berjumlah 103 orang diperoleh data terdapat tujuh orang
terindikasi positif mengguakan Narkoba termasuk satu tahanan kasus cabul
yang dalam kondisi agak stres . Kegiatan
sidak tes urin tersebut disambut baik oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Ampana
Bpk Abd. Wahid SH, MH
Bahkan Ka Lapas meminta kerja samanya
terkait dengan rencana Lapas Ampana akan pusat
tahanan Narkoba gabungan dari lapas Kabupaten Luwuk dan Lapas Kabupaten
Morowali . Kedepan Warga Binaan Lapas Ampana tahanan kasus Narkoba lebih mudah
bagi BNN Kabupaten Tojo Una Una melakukan Asesmen dalam rangka persipan untuk
diarahkan ke Rehabilitasi sehinga pihak BNN tidak sulit untuk mendapatkan
Residen. Selain itu Ka Lapas juga meminta kiranya seluruh pegawainya juga dilakukan tes
Urin dan pihak BNN .
(BNNK-Ndy)